Kamis, 12 Mei 2016

Semesta Dalam Kepala


Pada suatu malam, 

Kelam dingin, pekat berangin. 
Hanya aku dan sebuah buku 
Usang juga berkarat. 
Dekat, dan tak berjarak.

 Kami hanya berbicara, 
Tentang imaji-imaji. 
Mimpi-mimpi. 
Pun-kami, yang lupa diri. 

Pada sebuah buku, kujelajahi laman-laman. 
Asia sampai Amerika selatan. 
Anggapan tentang terbang. 
Kiprah tentang berangan. 


Kami bicara tentang monster,
yang perkasa,tapi tak berkepala. 


Kami bicara tentang Pepohon,
yang tumbuh kekar, tapi tak berakar.



Barangkali kami kian liar.



Aku dan sebuah buku, menjejali gumamku.



Dan sekarang,
kami malah berbincang tentang konstelasi bintang.



Semesta dalam kepala, 

aku tahu kami hampir gila. 




Arini Rachmatika
-Maret 2016-

0 komentar:

Posting Komentar

Ad Banner

Ad Banner
keles

About me

Laman ini,

Biar jadi rumah para gerutu.

Keluhku pada langit abu-abu.