Senin, 14 November 2016

Sayap Kupu-Kupu di Atas Kaca

Seperti petak-petak yang terpisah, seperti wajah–meski aku tidak yakin potongan itu apa

Suatu waktu, ketika wanita-wanita empat puluh kehilangan arah

Mereka sedang butuh-butuhnya petuah

Mencari celah


Seperti kelompok waktu yang patah

Kupu-kupu aduan mereka kalah

Ironi


Di cermin, kumelihat, seperti wajah

Dan tahu itu siapa

Kau, wanita empat puluhku

Suatu waktu bisa jadi ibuku

Atau paling buruk –kekasihku


Ini surat dari lelaki buangan dua puluh dua

Karena suatu waktu kutemu sayap kupu-kupu patah di atas kaca

Wajahmu

Jadi wanita empat puluhku, mau memainkan peran siapakah kamu?


illustration by unknown artist.




Arini Rachmatika
18 Oktober 2016

0 komentar:

Posting Komentar

Ad Banner

Ad Banner
keles

About me

Laman ini,

Biar jadi rumah para gerutu.

Keluhku pada langit abu-abu.